Isu
yang mereka hembuskan karena membenci persatuan umat ini adalah isu basi,
ketahuilah bahwa umat islam adalah umat yang sangat mencintai NKRI, NKRI dan
Pancasila sudah selesai, tak usah berprasangka bahwa Islam anti Pancasila dan
Kebhinekaan, kita sedari awal menyadari. Bahwa yang mereka takutkan adalah
kebangkitan Islam dan Indonesia. Mereka takut kita menjadi Negara yang besar
dan menjadi kekuatan di Dunia.
Indonesia
ini bisa besar jika umat islam dan umat-umat yang lain didalamnya bersatu untuk
Indonesia, mereka sadar bahwa cara terbaik untuk melemahkan kita (Indonesia)
dengan menghembuskan isu-isu murahan, isu basi yang sudah kita dengar
akhr-akhir ini. Seperti Islam teroris, Islam anti Pancasila, dan Islam anti
kebhinekaan. Sayangnya sebagian dari rakyat ini percaya dengan itu, dan mereka
berhasil memecah belah kita.
Sadari
atau tidak, bahwa akhir-akhir ini kita disibukkan dengan diskursus tentang
Khilafah. Terkait dengan Khilafah apa yang salah dengan khilafah? Khilafah kita
tahu dalam sejarah telah membuktikan berhasil menguasai sepertiga dunia dan
seluruh umat, ras dll di ayomi. Khilafah sebuah system dalam mengelola sebuah
Negara, dan kita tidak bisa pungkiri itu. Tapi, system dalam mengelola
pemerintahan di Indonesia seluruh umat termasuk umat islam sudah sepakat dengan
demokrasi berdasarkan Pancasila dan UUD 45. Sehingga kenapa Khilafah harus
diributkan???.
Umat
ini adalah umat yang damai, telah dibuktikan dengan berbagai macam kegiatan
yang diselenggarakan seperti reuni 212 dan kegiatan-kegiatan lainnya, lantas
kenapa masih dicurigai bahkan dikatakan radikal. Jika umat ini radikal sudah
pasti dan dipastikan istana Negara sudah beralih kepada kepada pihak lain dan
Indonesia ini sudah dipimpin oleh presiden baru bahkan mungkin system sudah
berganti. Tapi tidak…..kita tidak seperti itu. Kita setia terhadap konstitusi
yang disepakait bersama.
Tapi
mereka, ia mereka tidak suka dengan islam, mereka tidak ingin islam bangkit dan
bersatu, untuk itu tidak ada kata lain selain kita tetap bergandengan tangan
dan dalam shof-shof yang rapi. Bukankah umat islam satu tubuh, dan jika ada
anggota tubuh yang sakit kita merasakan bersama, artinya tetap dalam Jemaah dan
barisan yang satu. Kita lawan mereka dan kita buktikan pada mereka, jika kita
umat islam kuat dan cinta NKRI, kita bersatu untuk Islam dan NKRI. Biarkan
mereka yang tidak suka dengan persatuan ini dengan makar-makar mereka, bukankah
sebaik-baiknya pembuat makar adalah Allah, dan InsyaAllah kita yakin Allah
bersama kita.
Mereka
suatu saat akan terbongkar kedok, wajah dan motifnya, siapakah mereka?
Tunggulah
ketika Allah membongkarnya, umat ini akan tetap merangkul untuk menunjukkan
jalan. Jalan kita bersama untuk Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar